News

Sikap APPI Atas Regulasi 11 Pemain Asing Terbaru Super League

Jakarta, 8 Juli 2025

Berkaitan dengan regulasi terbaru I League (PT LIB) terkait kuota 11 pemain asing dalam setiap klub peserta kompetisi Super League (sebelumnya Liga 1), APPI sangat memahami bahwa penambahan kuota pemain asing ini tentu dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas dari kompetisi liga dan APPI sangat mendukung tercapainya tujuan tersebut apalagi bila para pemain asing dapat mentransfer ilmu dan pengalaman mereka kepada pemain lokal kita. Namun, sangat perlu digaris bawahi juga bahwa regulasi ini secara langsung akan mengurangi jam terbang dari para talenta lokal sepakbola Indonesia.

Kami sangat menyayangkan bahwa regulasi yang akan secara langsung berimbas terhadap kehidupan para pemain diambil tanpa adanya komunikasi dan diskusi terlebih dahulu dengan para pemain. Dari survey yang kami lakukan, mayoritas pemain Liga 1 merasa keberatan dengan adanya regulasi tersebut karena secara langsung akan sangat mengurangi menit bermain mereka, dikarenakan saat ini hanya ada 1 kompetisi profesional yang bergulir.  

Jika setiap klub Super League memaksimalkan kuota 11 pemain asing, maka akan ada 198 pemain lokal super league yang akan kehilangan pekerjaan atau pindah ke Championship (sebelumnya Liga 2). Yang berarti akan ada 198 pemain Championship yang akan kehilangan pekerjaannya atau beralih menjadi pemain amatir di Liga 3.

“Sebagai asosiasi yang menaungi pemain lokal dan juga asing, APPI tidak mempermasalahkan berapapun kuota pemain asing yang ada. Yang perlu diperhatikan adalah bagaimana dengan jam terbang talenta lokal di Indonesia. Jika muara dari kompetisi yang lebih berkualitas adalah prestasi Tim Nasional, maka regulasi ini tentu sangat kontradiktif dengan pernyataan dari Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert,  yang pernah menyatakan bahwa “Jika para pemain tidak punya menit bermain di klub, maka kamu tidak bisa dapat kesempatan.” Andritany Ardhiyasa (Presiden APPI)

Persaingan tentu sangat dibutuhkan untuk dapat meningkatkan kualitas pemain, namun persaingan tersebut juga semestinya dibuat secara adil, yang dimulai dari fasilitas, infrastruktur dan ekosistem yang berkualitas, seperti negara-negara yang memang industri sepakbolanya telah berjalan dengan baik.

Kami sangat berharap regulasi ini dapat ditinjau kembali sesuai dengan situasi sepakbola nasional saat ini.

Salam Profesionalitas,

APPI

Untuk pertanyaan dan informasi media lebih lanjut dapat menghubungi 081210104215 atau info.appi@yahoo.co.id

Tentang APPI

Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) terbentuk sejak tahun 2008. Visi-Misi dari APPI adalah untuk memberikan proteksi dan edukasi kepada pesepakbola profesional Indonesia serta menjalin solidaritas antar pesepakbola. APPI merupakan anggota kunci dari FIFPRO dimana FIFPRO ialah satu-satu nya Asosiasi Pesepakbola Dunia yang diakui oleh FIFA. Selain sebagai anggota FIFPRO, APPI juga telah terdaftar sebagai organisasi perkumpulan dan telah disahkan dalam bentuk SK Kemenkumham.

NEWS AND UPDATES